Politik Kebudayaan Zuriat Kiyai Marogan Dalam Mempertahankan Nilai-Nilai Budaya Di Pulau Kemaro

Authors

  • Badas Sajiwa UIN Raden Fatah Palembang
  • Mohammad Syawaludin
  • Leo Andi Guna

DOI:

https://doi.org/10.19109/ampera.v3i03.13480

Keywords:

Politik Kebudayaan, Pulau Kemaro, Kiyai

Abstract

Kajian ini membahas tentang kebijakan budaya keturunan Kiyai Marogan dalam menjaga nilai-nilai budaya Pulau Kemaro sebagai bentuk pencegahan kepada pemerintah kota palembang yang ingin membangun kawasan tersebut. Tulisan ini juga menguraikan terkait politik pembangunan oleh pemerintah kota palembang yang akan dilakukan di pulau kemaro. Penelitian ini bertujuan untuk 1. Untuk mengetahui bentuk politik keturunan Kiyai Marogan yang mempertahankan nilai-nilai budaya yang ada di Pulau Kemaro. 2. Mengkaji upaya Zuriat Kiyai Marogan dalam memelihara dan melestarikan budaya lokal Pulau Kemaro. Hasil .penelitian. ini menunjukkan bahwa keterlibatan zuriat kiyai marogan Dalam menjaga nilai budaya atau melestarikan kembali nilia-nilai kebudayaan di pulau kemaro supaya tidak terjadinya marjinalisasi pembangunan yang dilakukan oleh pemerintah kota palembang yang hanya memutuskan kebijakan sepihak tanpa adanya koordinasi dengan masyarakat setempat dan pemilik tanah, maka orientasi sikap politik dari zuriyat Ki Marogan menunjukkan upaya-upaya dalam mempertahankan kebudayaan dengan Suatu cara yang menekankan hubungan lintas budaya dengan maksud bahwa keberadaan satu budaya harus memperhitungkan keberadaan budaya lain. Hal ini memunculkan ide-ide seperti kesetaraan, toleransi dan saling menghormati. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi sumber informasi bagi mahasiswa khususnya program studi Politik Islam UIN Raden Fatah Palembang dan seluruh mahasiswa di Provinsi Sumatera Selatan.

Downloads

Published

30-08-2022

How to Cite

Sajiwa, B., Syawaludin, M., & Guna, L. A. (2022). Politik Kebudayaan Zuriat Kiyai Marogan Dalam Mempertahankan Nilai-Nilai Budaya Di Pulau Kemaro. Ampera: A Research Journal on Politics and Islamic Civilization, 3(03), 174-183. https://doi.org/10.19109/ampera.v3i03.13480