Registration of Marriage as Fulfillment of Marriage Requirements According to Islamic Principles
Main Article Content
Abstract
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Nurani by http://jurnal.radenfatah.ac.id/index.php/Nurani is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
How to Cite
References
Al-Hasan, F. A. (2024). Akibat Perkawinan Tidak Tercatat (Nikah Sirri/Nikah Urf). Pengadilan Agama Rangkasbitung. https://pa-rangkasbitung.go.id/publikasi-artikel/arsip-artikel/627-akibat-perkawinan-tidak-tercatat-nikah-sirri-nikah-urf
Amin, M. (2017). Dualisme Hukum Nikah Sirri Di Indonesia Dalam Perspektif Fiqih Indonesia (Refleksi 41 Tahun Undang-Undang No. 1 Tahun 1974 Tentang Perkawinan). Analisis: Jurnal Studi Keislaman, 15(1), 1–42.
Asnawi, H. S., SHI, S. H., Nawawi, M. A., & SHI, M. A. (2022). Dinamika Hukum Perkawinan di Indonesia: Tinjauan Hukum Keluarga Islam Terhadap Legalitas Perkawinan Kepercayaan Penghayat. Bildung.
Aziz, M., & Islamy, A. (2022). Memahami Pencatatan Perkawinan Di Indonesia Dalam Paradigma Hukum Islam Kontemporer. Islamitsch Familierecht Journal, 3(02), 94–113.
Badilag. (2023). Launching Isbat Nikah Terpadu dan Peresmian Balai Sidang Baru Di Kabupaten Pulau Morotai. Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktoral Jenderal Peradilan Agama. https://badilag.mahkamahagung.go.id/seputar-peradilan-agama/berita-daerah/launching-isbat-nikah-terpadu-dan-peresmian-balai-sidang-baru-di-kabupaten-pulau-morotai-23-3
Bariah, O. (2014). Rekonstruksi Pencatatan Perkawinan Dalam Hukum Islam. Majalah Ilmiah SOLUSI, 1(04).
Barkah, Q., Huzaimah, A., Rachmiatun, S., Andriya, & Ramdani, Z. (2022). Abandonment of Women’s Rights in Child Marriage; An Islamic Law Perspective. AL-IHKAM: Jurnal Hukum & Pranata Sosial, 17(2), 383–411. https://doi.org/10.19105/al-lhkam.v17i2.6725
Barkah, Q., & Wulandari, A. (2022). Implikasi Praktik Batas Usia Minimal Perkawinan. El-Usrah: Jurnal Hukum Keluarga, 5(1), 136–143.
Dukcapil Gunung Kidul. (2023). Itsbat Nikah Sebagai Solusi Hukum Bagi Perkawinan Muslim Yang Belum Tercatat. Dukcapil Gunung Kidul. https://dukcapil.gunungkidulkab.go.id/2023/10/17/itsbat-nikah-sebagai-solusi-hukum-bagi-perkawinan-muslim-yang-belum-tercatat/
Faishol, I. (2019). Implementasi Pencatatan Perkawinan di Indonesia (Studi atas Undang-Undang Perkawinan No. 1 Tahun 1974). Ulumul Syar’i: Jurnal Ilmu-Ilmu Hukum Dan Syariah, 8(2), 1–25.
Ghafur, F., Kanggas, F. Z. H., & Lahuri, S. Bin. (2020). Kedudukan pencatatan perkawinan dalam hukum islam dan hukum positif di Indonesia. Journal of Indonesian Comparative of Syari’ah Law, 3(2), 219–231.
Halim, A. (2020). Pencatatan Perkawinan Menurut Hukum Islam. Al Mabhats: Jurnal Penelitian Sosial Agama, 5(1), 1–18.
Jannah, S., Syam, N., & Hasan, S. (2021). Urgensi pencatatan pernikahan dalam presfektif hukum islam dan hukum positif di indonesia. Al-Ulum Jurnal Pemikiran Dan Penelitian Ke Islaman, 8(2), 190–199.
Khaeruman, B., & Saebani, B. A. (2010). Hukum Islam dalam Perubahan Sosial.
Kumari, N., Ram, R., & Shekhar, C. (2022). Determinants of under-registration of marriage among women in India: An exploratory study in Jhunjhunu district of Rajasthan. Clinical Epidemiology and Global Health, 14, 100976.
Luthfia, C. (2022). Urgensi Perncatatan Perkawinan Perspektif Hukum Islam. Sahaja: Journal Sharia And Humanities, 1(2), 85–96.
Mahera, V., & Rahim, A. (2022). Pentingnya Pencatatan Perkawinan. AS-SYAMS, 3(2), 92–101.
Maloko, M. T. (2014). Nikah Sirri Perspektif Hukum Islam. Jurnal Sipakalebbi, 1(3).
Maulana, A. (2022). Pencatatan Perkawinan Dalam Permendagri Nomor 109 Tahun 2019 Tentang Formulir Dan Buku Yang Digunakan Dalam Administrasi Kependudukan. Islamic Law: Jurnal Siyasah, 7(02), 52–73.
Multazim, A. A. (2020). Konsepsi Imam Syafi’I Tentang Ittihadul Majlis Dalam Akad Nikah. Mahakim: Journal of Islamic Family Law, 4(2), 143–151.
Nazarudin, N., Abubakar, A., & Basri, H. (2023). Nikah Sirri Dan Problematikanya. Innovative: Journal Of Social Science Research, 3(3), 4736–4750.
Nur, D. (1993). Fiqih munakahat. Dina Utama.
Prastowo, A. (2016). Metode penelitian kualitatif dalam perspektif rancangan penelitian.
Quthny, A. Y. A., & Muzakki, A. (2022). Pencatatan Pernikahan Perspektif Hukum Islam dan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1974. Asy-Syari’ah: Jurnal Hukum Islam, 8(1), 25–40.
Rahmawati, F. (2023). Analisis Hukum dan Syariah dalam Budaya Digital: Tantangan dan Peluang di Era Teknologi. Al-Hiwalah: Journal Syariah Economic Law, 2(1), 37–53.
Sayyad, M. A. (2018). Urgensi pencatatan nikah sebagai rukun nikah (studi kritis pemikiran siti musdah mulia dan khoiruddin nasution). El-Mashlahah, 8(1).
Setiawan, E. (2014). Dinamika Pembaharuan Hukum Keluarga Islam Di Indonesia. De Jure: Jurnal Hukum Dan Syar’iah, 6(2). https://doi.org/10.18860/j-fsh.v6i2.3207
Sholihuddin, M., Jazil, S., & Ni’am, S. (2024). Remarriage in The’Iddah Perspective of Maqāṣid Al-Usrah: Study in Wedoro Waru, Sidoarjo, Indonesia. Samarah: Jurnal Hukum Keluarga Dan Hukum Islam, 8(2), 726–749.
Siregar, B. G. (2015). Implementasi akuntansi dalam kehidupan menurut perspektif Islam. Al-MASHARIF: Jurnal Ilmu Ekonomi Dan Keislaman, 3(1), 1–16.
Sugitanata, A., Karimullah, S. S., & Jamil, M. S. (2021). Penalaran Istislah Dalam Pencatatan Perkawinan. Jurnal Hukum Islam, 21(2), 279–301.
Tagel, D. P. (2020). Pelaksanaan Pencatatan Perkawinan Pada Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil. Vyavahara Duta, 14(2), 84.
Wahyudani, Z., Mukhlas, O. S., & Hakim, A. A. (2023). Aspek Pidana Dalam Hukum Keluarga Dan Penyelesaiannya Pada Lembaga Hukum Di Indonesia. Legalite: Jurnal Perundang Undangan Dan Hukum Pidana Islam, 8(1), 75–90.
Wati, F. (2020). Pembaruan Hukum Perkawinan Islam di Indonesia. IAIN Jember.
Wiranata, N., Ismail, I., & Alimni, A. (2023). Tinjauan Hukum Perkawinan Islam Berdasarkan Sejarah Pembentukannya. El-Usrah: Jurnal Hukum Keluarga, 5(2), 318–327.
Yudhistira, A. (2013). Latar Belakang Filosofis Pencatatan Perkawinan. El-Wasathiya: Jurnal Studi Agama, 1(2).
Yudowibowo, S. (2012). Tinjauan Hukum Perkawinan Di Indonesia Terhadap Konsep Kafa’ah Dalam Hukum Perkawinan Islam. Yustisia, 1(2).
Yusra. (2024). Sepanjang Tahun 2024 Isbat Nikah Di Panti, Tercatat 29 Pasang Terima Buka Nikah. Kemenag Pasaman. https://pasaman.kemenag.go.id/post/sepanjang-tahun-2024-isbat-nikah-di-panti-tercatat-29-pasang-terima-buka-nikah
Zainuddin, A. (2022). Legalitas Pencatatan Perkawinan melalui Penetapan Isbat Nikah. Al-Mujtahid: Journal of Islamic Family Law, 2(1), 60–72.
Zamroni, M. (2019). Prinsip-Prinsip Hukum Pencatatan Perkawinan di Indonesia. Media Sahabat Cendekia.