Tinjauan Hukum Ekonomi Syariah Terhadap Mekanisme Penjualan Karya atau Kreasi Digital Berbasis NFT (Non Fungible Token) Pada Platform Opensea
Main Article Content
Abstract
This study aims to determine the selling mechanism and to understand the reflection of sharia economic law on the mechanism for selling Non-Fungible Token (NFT)-based digital works/creations on the Opensea Platform. This research includes library research (library research) which uses secondary data consisting of three legal materials, namely primary legal materials, secondary legal materials and tertiary legal materials. This research is a descriptive analysis. The data collected was analyzed qualitatively. The results of this study indicate that the mechanism for selling NFTs on opensea is having a balance of cryptocurrency or Ethereum money through a MetaMask wallet, having an account, owning an NFT work, determining the price, how long will the NFT last last uploading the NFT on opensea. Buying and selling NFT is a little different because it uses blockchain technology and the lens of Islamic economic law for the mechanism for selling NFT at Opensea. Looking at the pillars of sale and purchase, the actual NFT transaction process is not fulfilled, because the value or means of exchange (saman) contains gharar and dharar. . The results of the Ijtima Ulama Fatwa MUI decision stated that the use of cryptocurrency as legal currency is unlawful, because it contains gharar, dharar and contradicts Law Number 7 of 2011 and Bank Indonesia Regulation Number 17 of 2015 so it cannot be used as a transaction tool because in practice there are discrepancy with the pillars of the sale and purchase contract. However, it must be acknowledged that the world continues to develop and technology is increasingly sophisticated, it does not rule out the possibility that one day NFT will be legalized. To show that Islam is salihun likulli epoch wa likulli eat (suitable for all times and places), academic ijtihad must be carried out to answer contemporary muamlah problems in the era of globalization.
Article Details
How to Cite
Tinjauan Hukum Ekonomi Syariah Terhadap Mekanisme Penjualan Karya atau Kreasi Digital Berbasis NFT (Non Fungible Token) Pada Platform Opensea. (2023). Medina-Te : Jurnal Studi Islam, 19(1), 22-31. https://doi.org/10.19109/medinate.v19i1.17410
Section
Artikel
Penulis menyimpan hak cipta dan memberikan jurnal hak penerbitan pertama naskah secara simultan dengan lisensi di bawah Creative Commons Attribution License yang mengizinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan sebuah pernyataan kepenulisan pekerjaan dan penerbitan awal di jurnal ini.
Penulis bisa memasukkan ke dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (contoh: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di jurnal ini.
Penulis diizinkan dan didorong untuk mem-posting karya mereka online (contoh: di repositori institusional atau di website mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena dapat mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya sitiran yang lebih awal dan lebih hebat dari karya yang diterbitkan. (Lihat Efek Akses Terbuka).
How to Cite
Tinjauan Hukum Ekonomi Syariah Terhadap Mekanisme Penjualan Karya atau Kreasi Digital Berbasis NFT (Non Fungible Token) Pada Platform Opensea. (2023). Medina-Te : Jurnal Studi Islam, 19(1), 22-31. https://doi.org/10.19109/medinate.v19i1.17410
References
Aletha, Nadya Olga. 2021. Memahami Non-Fungible Tokens (NFT) Di Industri CryptoArt. Center For Digital Society. https://cfds.fisipol.ugm.ac.id/wp-content/uploads/sites/1423/2022/01/80-CfDS-Case-Study-Memahami-Non-Fungible-Tokens-NFT-di-Industri-CryptoArt.pdf.
Amir Mu’allim, Nur Kholis dan. 2018. Transaksi Dalam Ekonomi Islam. Yogyakarta: Quantum Madani.
Arifin, Zaenal. 2019. Penelitian Pendidikan: Metode Dan Paradigma Baru. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Fajrussalam, Hisny, Nur Fadilah, Masruroh Masruroh, Febby Putri Marini, Ya Syaikha Fatimah, and Weby Khamelia. 2022. “Pandangan Islam Terhadap NFT Di Era Digital.” As-Sabiqun 4, no. 1: 151–62. https://doi.org/10.36088/assabiqun.v4i1.1688.
Fathurrohman Siliwangi, Faiz Mufidi. 2022. “Jual Beli Non Fungible Token (NFT) Sebagai Aset Digital Dihubungkan Dengan Hak Cipta Berdasarkan Peraturan Perundang-Undangan.” Bandung Conference Series: Law Studies 2, no. 2. https://proceedings.unisba.ac.id/index.php/BCSLS/article/view/4818.
Ferawati Burhanuddin, Sisca. 2022. “Transaksi Cryptocurrency : Bagaimana Pandangan Hukum Ekonomi Islam Memandang?” Jurnal Ilmiah Akuntansi Dan Keuangan 5, no. 2: 694–703. https://journal.ikopin.ac.id/index.php/fairvalue.
Fintech. 2022. “What Is a Non-Fungible Token (NFT)?” Sanction Scanner. 2022. https://sanctionscanner.com/blog/what-is-a-non-fungible-token-nft-375.
Kugler, L. 2021. “Non-Fungible Tokens and the Future of Art.” Communications of the ACM 64: 19–20. https://doi.org/10.1145/3474355.
Laily, Iftitah Nurul. n.d. “Aset NFT Tidak Bertentangan Dengan Syara’tetapi Karena Dalam Transaksi Pembayarannya Menggunakan Cryptocurrency Atau Mata Uang Kripto Yang Mana Terdapat Sesuatu Yang Diharamkan Dalam Cryptocurrency. Belum Diakuinya Cryptocurrency Atau Mata Uang Kripto Seb.” Katadata.Co.Id.
Madjid, St. Saleha. 2018. “Prinsip-Prinsip (Asas-Asas) Muamalah.” Jurnal Hukum Ekonomi Syariah 2, no. 1.
Mantra, Ida Bagoes. 2004. Filsafat Penelitian & Metode Penelitian Sosial. Yogyakarta: Pustaka Belajar.
Mishkin, Frederic S. 2008. Ekonomi, Uang, Perbankan, Dan Pasar Keuangan. Jakarta: Salemba Empat.
Noor, Muhammad Usman. 2021. “NFT (Non-Fungible Token): Masa Depan Arsip Digital? Atau Hanya Sekedar Bubble?” Pustakaloka: Jurnal Kajian Informasi Dan Perpustakaan 13.
“Opensea - Pengertian, Jenis Dan Contohnya.” n.d. Kamus.Tokopedia. Accessed January 24, 2023. https://kamus.tokopedia.com/o/opensea/.
“Panduan Cara Jual NFT Di Opensea Agar Cepat Laku.” 2022. Academy. 2022. https://indodax.com/academy/panduan-cara-jual-nft-di-opensea-agar-cepat-laku/.
Permana, Fuji E. 2020. “Ajaran Islam Yang Universal Jadi Tantangan Bagi Umatnya.” Republika.Co.Id. 2020. https://www.republika.co.id/berita/qcdtuj430/ajaran-islam-yang-universal-jadi-tantangan-bagi-umatnya.
Purwati, W., Abdurrahman, M., & Fawzi, R. 2018. “Tinjauan Fiqih Muamalah Terhadap Praktik Jual Beli Kendaraan Bermotor Tanpa Identitas Di Dusun Cimanggu.” Prosiding Hukum Ekonomi Syariah, 901.
Ramzy, Muhammad Dzaka. n.d. “Legalitas Crypto Currency/Mata Uang Kripto Sebagai Alat Transaksi Di Tinjau Dari Aspek Hukum Indonesia.” LPM Azas Fakultas Hukum. Accessed January 12, 2023. https://lpmazas.umm.ac.id/id/pages/opini-tentang-hukum/legalitas-crypto-currencymata-uang-kripto-sebagai-alat-transaksi-di-tinjau-dari-aspek-hukum-indonesia.html.
Ratna, Nyoman Kutha. 2010. Metodologi Penelitian: Kajian Budaya Dan Ilmu Sosial Humaniora Pada Umumnya. Pustaka Pelajar.
RI, Departemen Agama. 2005. Al-Qur’an Dan Terjemahannya. Bandung: Diponegoro.
Saroh, Siti. 2023. “Analisis Transaksi Digital Non Fungible Token (NFT), Sebagai Instrumen Investasi Dan Jual Beli Aset Virtual Menurut Perspektif Ekonomi Islam (Studi Transaksi Digital Virtual Asset NFT Pada Platform Opensea.Io).” Jurnal Ilmiah Ekonomi Islam 9, no. 1: 378.
Tasya Safiranita Ramli, Muhammad Amirulloh, Dio Bintang Gidete. n.d. “Pelindungan Hukum Atas Pelanggaran Hak Cipta Pada Karya Seni Yang Dijadikan Karya Non Fungible Token (NFT) Pada Era Ekonomi Digital.” Jurnal Fundamental Justice 3.
Tokocrypto. 2021. “Tokomall: Indonesia’s First Multi-Category NFT Marketplace,” Terakhir Di Rubah 2021.” Asiaone.Com. 2021. https://www.asiaone.com/Business/Tokomall-Indonesias-First-Multi-Category-Nft-Marketplace.
Vinanda Prameswati Dkk. 2022. “Data Pribadi Sebagai Objek Transaksi Di NFT Pada Platform Opensea.” Jurnal Civic Hukum 7: 4–5.
Amir Mu’allim, Nur Kholis dan. 2018. Transaksi Dalam Ekonomi Islam. Yogyakarta: Quantum Madani.
Arifin, Zaenal. 2019. Penelitian Pendidikan: Metode Dan Paradigma Baru. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Fajrussalam, Hisny, Nur Fadilah, Masruroh Masruroh, Febby Putri Marini, Ya Syaikha Fatimah, and Weby Khamelia. 2022. “Pandangan Islam Terhadap NFT Di Era Digital.” As-Sabiqun 4, no. 1: 151–62. https://doi.org/10.36088/assabiqun.v4i1.1688.
Fathurrohman Siliwangi, Faiz Mufidi. 2022. “Jual Beli Non Fungible Token (NFT) Sebagai Aset Digital Dihubungkan Dengan Hak Cipta Berdasarkan Peraturan Perundang-Undangan.” Bandung Conference Series: Law Studies 2, no. 2. https://proceedings.unisba.ac.id/index.php/BCSLS/article/view/4818.
Ferawati Burhanuddin, Sisca. 2022. “Transaksi Cryptocurrency : Bagaimana Pandangan Hukum Ekonomi Islam Memandang?” Jurnal Ilmiah Akuntansi Dan Keuangan 5, no. 2: 694–703. https://journal.ikopin.ac.id/index.php/fairvalue.
Fintech. 2022. “What Is a Non-Fungible Token (NFT)?” Sanction Scanner. 2022. https://sanctionscanner.com/blog/what-is-a-non-fungible-token-nft-375.
Kugler, L. 2021. “Non-Fungible Tokens and the Future of Art.” Communications of the ACM 64: 19–20. https://doi.org/10.1145/3474355.
Laily, Iftitah Nurul. n.d. “Aset NFT Tidak Bertentangan Dengan Syara’tetapi Karena Dalam Transaksi Pembayarannya Menggunakan Cryptocurrency Atau Mata Uang Kripto Yang Mana Terdapat Sesuatu Yang Diharamkan Dalam Cryptocurrency. Belum Diakuinya Cryptocurrency Atau Mata Uang Kripto Seb.” Katadata.Co.Id.
Madjid, St. Saleha. 2018. “Prinsip-Prinsip (Asas-Asas) Muamalah.” Jurnal Hukum Ekonomi Syariah 2, no. 1.
Mantra, Ida Bagoes. 2004. Filsafat Penelitian & Metode Penelitian Sosial. Yogyakarta: Pustaka Belajar.
Mishkin, Frederic S. 2008. Ekonomi, Uang, Perbankan, Dan Pasar Keuangan. Jakarta: Salemba Empat.
Noor, Muhammad Usman. 2021. “NFT (Non-Fungible Token): Masa Depan Arsip Digital? Atau Hanya Sekedar Bubble?” Pustakaloka: Jurnal Kajian Informasi Dan Perpustakaan 13.
“Opensea - Pengertian, Jenis Dan Contohnya.” n.d. Kamus.Tokopedia. Accessed January 24, 2023. https://kamus.tokopedia.com/o/opensea/.
“Panduan Cara Jual NFT Di Opensea Agar Cepat Laku.” 2022. Academy. 2022. https://indodax.com/academy/panduan-cara-jual-nft-di-opensea-agar-cepat-laku/.
Permana, Fuji E. 2020. “Ajaran Islam Yang Universal Jadi Tantangan Bagi Umatnya.” Republika.Co.Id. 2020. https://www.republika.co.id/berita/qcdtuj430/ajaran-islam-yang-universal-jadi-tantangan-bagi-umatnya.
Purwati, W., Abdurrahman, M., & Fawzi, R. 2018. “Tinjauan Fiqih Muamalah Terhadap Praktik Jual Beli Kendaraan Bermotor Tanpa Identitas Di Dusun Cimanggu.” Prosiding Hukum Ekonomi Syariah, 901.
Ramzy, Muhammad Dzaka. n.d. “Legalitas Crypto Currency/Mata Uang Kripto Sebagai Alat Transaksi Di Tinjau Dari Aspek Hukum Indonesia.” LPM Azas Fakultas Hukum. Accessed January 12, 2023. https://lpmazas.umm.ac.id/id/pages/opini-tentang-hukum/legalitas-crypto-currencymata-uang-kripto-sebagai-alat-transaksi-di-tinjau-dari-aspek-hukum-indonesia.html.
Ratna, Nyoman Kutha. 2010. Metodologi Penelitian: Kajian Budaya Dan Ilmu Sosial Humaniora Pada Umumnya. Pustaka Pelajar.
RI, Departemen Agama. 2005. Al-Qur’an Dan Terjemahannya. Bandung: Diponegoro.
Saroh, Siti. 2023. “Analisis Transaksi Digital Non Fungible Token (NFT), Sebagai Instrumen Investasi Dan Jual Beli Aset Virtual Menurut Perspektif Ekonomi Islam (Studi Transaksi Digital Virtual Asset NFT Pada Platform Opensea.Io).” Jurnal Ilmiah Ekonomi Islam 9, no. 1: 378.
Tasya Safiranita Ramli, Muhammad Amirulloh, Dio Bintang Gidete. n.d. “Pelindungan Hukum Atas Pelanggaran Hak Cipta Pada Karya Seni Yang Dijadikan Karya Non Fungible Token (NFT) Pada Era Ekonomi Digital.” Jurnal Fundamental Justice 3.
Tokocrypto. 2021. “Tokomall: Indonesia’s First Multi-Category NFT Marketplace,” Terakhir Di Rubah 2021.” Asiaone.Com. 2021. https://www.asiaone.com/Business/Tokomall-Indonesias-First-Multi-Category-Nft-Marketplace.
Vinanda Prameswati Dkk. 2022. “Data Pribadi Sebagai Objek Transaksi Di NFT Pada Platform Opensea.” Jurnal Civic Hukum 7: 4–5.