Konsep Dan Klasifikasi Ilmu Pengetahuan Dalam Islam Konsep Dan Klasifikasi Ilmu Pengetahuan Dalam Islam

Main Article Content

Ainor Syahirah Binti Khalid
Indri Rahmadina
Dalinur M Nur

Abstract

Abstrak: Kajian ini bertujuan untuk memaparkan tentang konsep dan klasifikasi Ilmu dalam Islam. Ilmu dalam Islam memiliki dimensi yang universal, empirik dan metafisik yang berbeda dengan ilmu yang lahir dari pandangan hidup Barat yang hanya terbatas pada area empirik. Konsep ilmu dalam Islam menjadi bagian integral dari worldview atau pandangan hidup Islam, sehingga dirinya mempunyai ciri khas tersendiri yang menjadikannya berbeda dengan konsep-konsep dalam peradaban lain. Ilmu menurut pandangan hidup Islam tidak hanya melingkupi substansi pengetahuan, namun juga menjadi elemen penting dalam peradaban. Berkenaan dengan urgennya kedudukan ilmu, beberapa tokoh seperti Ibnu Khaldun, Imam al-Ghazali, ataupun Syed Muhammad Naquib al-Attas memberikan beberapa ciri dari klasifikasi ilmu untuk mendudukkan mana yang lebih memiliki prioritas, yang ke depannya terkait dengan bagaimana objek ilmu dalam Islam ditentukan. Dari penuturan tokoh-tokoh ini, dapat diketahui bahwa ilmu di dalam Islam tidak hanya meliputi ilmu-ilmu akidah dan syariah saja, namun juga ada sederet ilmu-ilmu lain seperti ilmu fisika, biologi, dan lain sebagainya yang perlu pula dikaji. Cara perolehan masing-masing cabang ilmu ini memiliki pendekatan dan metodenya, baik dari berupa indra internal dan eksternal, khabar shaadiq, dan intelek. Seorang Muslim selayaknya berpegang teguh kepada tradisi keilmuan Islam dan tidak silau dengan tradisi keilmuan Barat walaupun terlihat lebih menarik.
Kata kunci: Klasifikasi Ilmu, Filsafat Islam
Abstract: This study aims to describe the concept and classification of science in Islam. Science in Islam has universal, empirical and metaphysical dimensions that are different from science that is born from a Western view of life which is only limited to the empirical area. It will be in the case that the concept of science in Islam is one of integral part of Islamic worldview; so that it has its own characteristics differed from another concept of science in other civilizations. Science according to Islamic worldview is not only cover substance of knowledge, but becomes important element in civilization as well. Related to the important of position of science, number of scholar such as Ibnu Khaldun, Imam al-Ghazali, or Syed Muhammad Naquib al-Attas gave several features of science to know which one has higher priority, to be associated with how the concept of science in Islam decided later. From the discussion offered by the scholars, it will be understood that science in Islam not only encompasses theology and law, but also there is a row of other sciences such as physics, biology, and so forth need to be studied. The acquisition method of each branch of sciences have their own approach, both of internal and external sense, khabar sadiq, and the third is intellect. A Muslim should solidly hold the Islamic tradition and not too impressed with the tradition of Western scholarly even it looks more attractive.
Keywords: Classification of Science, Islamic Philosophy

Article Details

How to Cite
Konsep Dan Klasifikasi Ilmu Pengetahuan Dalam Islam: Konsep Dan Klasifikasi Ilmu Pengetahuan Dalam Islam. (2020). Wardah, 21(2), 1-13. https://doi.org/10.19109/wardah.v21i2.7270
Section
Articles

How to Cite

Konsep Dan Klasifikasi Ilmu Pengetahuan Dalam Islam: Konsep Dan Klasifikasi Ilmu Pengetahuan Dalam Islam. (2020). Wardah, 21(2), 1-13. https://doi.org/10.19109/wardah.v21i2.7270

Most read articles by the same author(s)