UNIVERSALISME ISLAM: KEMANUSIAAN DALAM DIALOG AGAMA
Main Article Content
Abstract
Universalisme Islam adalah kajian yang dititikberatkan pada konsep kemanusiaan. Meskipun tidak menafikan bahwa kajian serupa juga ada pada agama-agama samawi lainnya seperti Yahudi, Zoroaster dan Kristen, kajian kemanusiaan dalam Islam lebih sesuai dengan zaman modern karena lebih mendalam dan komprehensif dan sesuai dengan tuntutan zaman. Dibandingkan dengan kajian-kajian kemanusiaan filsuf Eropa, Islam masih memiliki kelebihan karena memasukkan nilai transenden dalam kajiannya.
Article Details
How to Cite
Pri Handiki, Yulian Rama. “UNIVERSALISME ISLAM: KEMANUSIAAN DALAM DIALOG AGAMA”. Jurnal Ilmu Agama: Mengkaji Doktrin, Pemikiran, dan Fenomena Agama 22, no. 1 (June 30, 2021): 18–27. Accessed December 10, 2024. https://jurnal.radenfatah.ac.id/index.php/JIA/article/view/9012.
Section
Artikel
The requirements that must be met by the author are as follows:
- The author saves the copyright and gives the journal simultaneously with the license under Creative Commons Attribution License which permits other people to share the work by stating that it is firstly published in this journal.
- The author can post their work in an institutional repository or publish it in a book by by stating that it is firstly published in this journal.
- The author is allowed to post their work online (for instance, in an institutional repository or their own website) before and during the process of delivery. (seeOpen Access Effect).
How to Cite
Pri Handiki, Yulian Rama. “UNIVERSALISME ISLAM: KEMANUSIAAN DALAM DIALOG AGAMA”. Jurnal Ilmu Agama: Mengkaji Doktrin, Pemikiran, dan Fenomena Agama 22, no. 1 (June 30, 2021): 18–27. Accessed December 10, 2024. https://jurnal.radenfatah.ac.id/index.php/JIA/article/view/9012.