Pembentukan Lingkungan Bahasa Arab Untuk Mengembangkan Keterampilan Berbicara

Authors

  • Irhamudin Abdullah Institut Agama Islam Negeri Metro
  • Novita Rahmi Institut Agama Islam Negeri Metro
  • Walfajri Walfajri Institut Agama Islam Negeri Metro

DOI:

https://doi.org/10.19109/taqdir.v6i2.6283

Abstract

This study aims to determine that the formation of the language environment is a major factor in the success of learning foreign speaking skills especially Arabic. The method used is the library research method (library research), data collection is done by examining and exploiting several journal articles, books, and other sources of information deemed relevant to the study. The formation of a language environment is one of the dominant factors supporting the success of learning Arabic speaking skills. It can be seen that speaking skills are very important language skills. Without an optimal language environment, it is difficult to master it. The results of this study are that the formation of the language environment must be the responsibility of the school manager and all boarding officials by involving all students. Thus, all parties will feel the language environment and support wholeheartedly towards all programs related to the language environment. The formation of the language environment can be done through various linguistic activities, including: developing vocabulary (mufrodat), displaying Arabic vocabulary (posters) in language environment facilities, Arabic language practices in daily communication, Arabic speech and drama practices.

References

Aflisia, N., & Harahap, P. (2019). Eksisten Bi’ah Lughawiyah sebagai Media Berbahasa Arab dalam Meningkatkan Kemampuan Muhadatsah Mahasiswa Prodi Pendidikan Bahasa Arab IAIN Curup. Lisanul’Arab: Journal of Arabic Learning and Teaching, 8(1).
Al-’Arabi, S. ‘Abdul M. (t.t.). Ta’allum Al-lugat al-Hayyah wa Ta’lîmuha.
Amrullah, Nawawi, Sahuddin, S., & Djuhaeni, E. (2018). Sosialisasi Pentingnya Diskusi Kelompok dalam Meningkatkan Kemampuan Berbicara Siswa untuk Guru-Guru di Pondok Pesantren Tgkh Syeikh Zainuddin Abdul Madjid Nw Anjani Kabupaten Lombok Timur. Jurnal Pendidikan dan Pengabdian Masyarakat, 1(2).
Chaer, A. (1995). Sosiologistik Perkenalan Awal. Rineka Cipta.
Dahlan, J. (1992). Metode Belajar Mengajar Bahasa Arab. Al-Ikhlas.
Dluhriah, N. A. (2017). Penerapan Al-Ibaarat Al-Yaumiyyah untuk Meningkatkan Kemampuan Berbicara Bahasa Arab Siswa SMP Islam Sabilillah Malang. Prosiding Konfererensi Nasional Bahasa Arab, 3(3).
Ellis, R. (1989). Understanding Second Language Acquisition (Vol. 31). Oxford University Press Oxford.
Habibah, N. (2016). Lingkungan Artifisial dalam Pembelajaran Bahasa Arab. Arabiyat: Jurnal Pendidikan Bahasa Arab dan Kebahasaaraban, 3(2).
Hermawan, A. (t.t.). Metodologi Pembelajaran Bahasa Arab.
Madkur, A. A. (1991). Tadris Funun Al-Lughah Al-‘Arabiyyah. Daar Al-Syawwaf.
Maimunah. (2016). Pembelajaran Bahasa Arab Berbasis Humanistik. Medina-Te: Jurnal Studi Islam, 12(1).
Muayyanah, & Anwar, K. (2019). Interferensi Fonetik dalam Keterampilan Berbicara; Studi Analisis Deskriptif di Lingkungan Mahasiswa STAI Syaichona Moh. Cholil Bangkalan. Seminar Nasional Bahasa Arab Mahasiswa III.
Nufus, H. (2019). Peranan Bi’ah Lughawaiyyah dalam Meningkatkan Kemahiran Berbahasa Arab Santri Ma’had Dar Al-Quran Tulehu Maluku Tengah. Lingue: Bahasa, Budaya, dan Sastra, 1(1).
Nurhidayati. (2003). Model Pengembangan Lingkungan di Pondok Modern Gontor Putri Mantingan Ngawi, Makalah Lokakarya Pemanfaatan Multi Media. UM Malang.
Putri, N. (2013). Bi’ah ‘Arabiyah. Al-Ta lim Journal, 20(2).
Rizqi, M. R. (2017). Resonansi Bi’ah Lughowiyyah dalam Meningkatkan Akuisisi Bahasa Arab. Dar el-Ilmi: Jurnal Studi Keagamaan, Pendidikan, dan Humaniora, 4(2).
Rokiban. (2020, Juni 10). Berdasarkan Wawancara Peneliti Kepada Pimpinan Asrama MAN 1 Metro dan Merupakan Lulusan Pondok Modern Darussalam Gontor [Komunikasi pribadi].
Setyonegoro, A. (2013). Hakikat, Alasan, dan Tujuan Berbicara (Dasar Pembangun Kemampuan Berbicara Mahasiswa). Pena: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra, 2(2).
Sholeh, A. (2017). Lingkungan Behavioristik dalam Berkomunakasi Bahasa Arab di STAI Syaichona Moh. Cholil Bangkalan. Seminar Nasional Bahasa Arab Mahasiswa I.
Susanto, Y. D. T. (2017). Hubungan Penguasaan Kosakata dengan Keterampilan Berbicara dan Menulis Siswa Kelas IV SDN Gugus Pangeran Diponegoro Kecamatan Ngaliyan [Skripsi]. Universitas Negeri Semarang.
Tarigan, G. (2013). Berbicara Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Angkasa.
Taubah, M. (2017). Menciptakan Bi’ah ‘Arabiyah di Lingkungan Universitas yang Multikultural. Studi Arab, 8(2).
Unsi, B. T. (2015). Kemahiran Berbicara Bahasa Arab melalui Penciptaan Lingkungan Bahasa. Tafáqquh: Jurnal Penelitian Dan Kajian Keislaman, 3(1).
Wahab, M. A. (2008). Epistemologi dan Metodologi Pembelajaran Bahasa Arab. Lembaga Penelitian UIN Jakarta Press.
Wassid, I., & Sunendar, D. (2008). Strategi Pembelajaran Bahasa. Remaja Rosdakarya.
Yunus, M. (1990). Kamus Arab-Indonesia. Diponegoro.

Published

15-01-2021

Issue

Section

Artikel

How to Cite

Pembentukan Lingkungan Bahasa Arab Untuk Mengembangkan Keterampilan Berbicara. (2021). Taqdir, 6(2), 71-83. https://doi.org/10.19109/taqdir.v6i2.6283