Menyoal Universalitas Al-Qur'an: Kajian atas Pemikiran Mahmoud Thaha dalam “The Second Message”
Main Article Content
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menanggapi atas pemahaman Thaha dalam The Second Message-nya yang dimunculkan karena ketidaksetujuannya dalam penghapusan hukum risalah pertama secara mutlak dan permanen. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan kepustakaan. Penelitian ini menemukan bahwa gagasan Mahmou Thaha dikenal dengan tat}wi>r al-shari>’ah, Thaha menyatakan bahwa syariah bersifat historis dan terikat dengan kemajuan berpikir sesuai dengan peradaban manusia, sehingga dengan ini syariah mengalami perkembangan (tatawur) terus-menerus. Thaha membagi Islam menjadi dua periodesasi, yaitu periode Makkah yang disebut al-Risa>lah al-U>la> (The First Message) dan periode Madinah dengan sebutan al-Risa>lah al-Tha>niyah (The Second Message). Karakater Islam yang dibangun pada periode Makkah merupakan merupakan ajaran-ajaran yang bernuansa universal, pesan Islam yang abadi dan fundamental yang menekankan martabat yang inheren pada seluruh umat manusia tanpa membedakan jenis kelamin, keyakinan keagamaan, ras dan lainnya.
Article Details
How to Cite
[1]
“Menyoal Universalitas Al-Qur’an: Kajian atas Pemikiran Mahmoud Thaha dalam ‘The Second Message’”, intelektualita, vol. 11, no. 2, pp. 203–213, Nov. 2022, doi: 10.19109/intelektualita.v11i2.14034.
Section
Articles
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work
How to Cite
[1]
“Menyoal Universalitas Al-Qur’an: Kajian atas Pemikiran Mahmoud Thaha dalam ‘The Second Message’”, intelektualita, vol. 11, no. 2, pp. 203–213, Nov. 2022, doi: 10.19109/intelektualita.v11i2.14034.