Implementasi Kebijakan Sistem Penilaian Pembinaan Narapidana (SPPN) di Lapas Perempuan Kelas IIA Tangerang

Main Article Content

Shania Damayanti Waloeya
Mulyani Rahayu

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimana implementasi kebijakan SPPN di Lapas Perempuan Kelas II A Tangerang. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Teori implementasi kebijakan menurut David David L. Weimer dan Aidan R. Vining digunakan dalam penelitian ini. Data diperoleh dari hasil observasi dan wawancara. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa implementasi kebijakan SPPN di Lapas Perempuan Kelas II A Tangerang masih belum dikatakan berjalan dengan maksimal, karena tidak seimbangnya antara jumlah wali pemasyarakatan dengan narapidana yang ada, kurangnya komunikasi antara petugas dan narapidana, dan kurangnya efektifnya cara wali pemasyarakatan untuk merubah sikap perilaku narapidana menjadi lebih baik.

Article Details

How to Cite
[1]
“Implementasi Kebijakan Sistem Penilaian Pembinaan Narapidana (SPPN) di Lapas Perempuan Kelas IIA Tangerang”, intelektualita, vol. 12, no. 02, Nov. 2023, doi: 10.19109/intelektualita.v12i002.19803.
Section
Articles

How to Cite

[1]
“Implementasi Kebijakan Sistem Penilaian Pembinaan Narapidana (SPPN) di Lapas Perempuan Kelas IIA Tangerang”, intelektualita, vol. 12, no. 02, Nov. 2023, doi: 10.19109/intelektualita.v12i002.19803.