Aljabar Babilonia dan Aljabar Menurut Teori Al-Khawarizmi
Main Article Content
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan kemampuan berpikir Aljabar khususnya pada Matematika Babilonia dan Matematika Arab. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan metode tinjauan pustaka. Penelitian ini menunjukkan bahwa perkembangan aljabar dimulai pada zaman Babilonia kuno yang mengembangkan sistem Aritmatika yang sangat kompleks. Hal ini memungkinkan penghitungan dilakukan seperti pada Aljabar saat ini. Al-Khwarizmi adalah orang pertama dalam sejarah yang menggunakan pernyataan Aljabar dalam Matematika. Dalam sejarah Aljabar Babilonia dapat melihat banyak hal, salah satunya adalah penggunaan Aljabar dalam kehidupan sehari-hari masyarakat Babilonia yang tercatat pada loh batu. Penyelesaian berbagai permasalahan bersifat terkendali dan empiris, sehingga hasil yang diperoleh tidak bersifat abstrak.
Article Details
How to Cite
[1]
“Aljabar Babilonia dan Aljabar Menurut Teori Al-Khawarizmi”, intelektualita, vol. 12, no. 2, Dec. 2024, doi: 10.19109/intelektualita.v12i2.20391.
Section
Articles

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work
How to Cite
[1]
“Aljabar Babilonia dan Aljabar Menurut Teori Al-Khawarizmi”, intelektualita, vol. 12, no. 2, Dec. 2024, doi: 10.19109/intelektualita.v12i2.20391.