Peningkatan Kemampuan Literasi Sains Siswa Sekolah Dasar Melalui Pembelajaran Etnosains Ruang Lingkup Pembuatan Gula Merah
Main Article Content
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas pembelajaran berbasis etnosains dalam meningkatkan literasi sains siswa sekolah dasar melalui konteks pembuatan gula merah sebagai bagian dari budaya lokal. Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain one group pretest-posttest. Subjek penelitian adalah 31 peserta didik kelas IV dan V di SD Negeri 3 Sindangasih. Instrumen penelitian berupa tes literasi sains yang disusun berdasarkan indikator PISA 2018, dan data dianalisis menggunakan pemodelan Rasch dengan teknik racking dan stacking. Hasil analisis racking menunjukkan bahwa seluruh butir soal mengalami penurunan tingkat kesulitan pada posttest, yang menunjukkan perubahan positif. Sementara itu, hasil stacking diperoleh nilai rata-rata pretest 0,90 logit dan nilai rata-rata posttest 2,46 logit. Kemudian diperoleh nilai prob 0,000 dimana 0,000 < 0,05 maka terdapat peningkatan signifikan. Temuan ini menunjukkan bahwa pembelajaran etnosains efektif dalam meningkatkan penguasaan konsep sains dan menjadikan pembelajaran lebih bermakna. Oleh karena itu, pendekatan etnosains dapat dijadikan strategi pembelajaran alternatif yang mampu mendukung penguatan literasi sains di sekolah dasar, khususnya melalui pemanfaatan potensi budaya lokal yang relevan dengan kehidupan peserta didik.
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work
How to Cite
References
Alfiana, A., & Fathoni, A. (2022). Kesulitan Guru dalam Menerapkan Pembelajaran IPA Berbasis Etnosains di Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, 6(4), 5721–5727. https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i4.3123
Dhoka, F. A., Longa, V. M., Mude, A., & Lawe, Y. U. (2024). Pembelajaran IPAS Berbasis Etnosains untuk Pemahaman Konsep Sains Bagi Siswa Kelas IV UPTD SDI Waruwaja. Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 1(4), 7. https://doi.org/10.47134/pgsd.v1i4.835
Efendi, N., & Barkara, R. S. (2021). Studi literatur literasi sains di sekolah dasar. Jurnal Dharma PGSD, 1(2), 57–64. http://ejournal.undhari.ac.id/index.php/judha/article/view/193%0Ahttps://ejournal.undhari.ac.id/index.php/judha/article/download/193/161
Fahrudin, A., & Maryam, E. (2022). Review Analisis Pendidikan Fisika Berbasis Etnosains, Budaya, dan Kearifan Lokal di Indonesia. Jurnal Riset Rumpun Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam, 1(1), 12–24. https://doi.org/10.55606/jurrimipa.v1i1.126
Fuadi, H., Robbia, A. Z., Jamaluddin, J., & Jufri, A. W. (2020). Analisis Faktor Penyebab Rendahnya Kemampuan Literasi Sains Peserta Didik. Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan, 5(2), 108–116. https://doi.org/10.29303/jipp.v5i2.122
Indriani, L. D., Nirwana, Primairyani, A., Sutarno, & Wardana, R. W. (2023). Penggunaan etnosains pada proses pembuatan gula aren dalam pembelajaran IPA konsep klasifikasi materi dan perubahannya untuk meningkatkan hasil belajar siswa. DIKSAINS : Jurnal Ilmiah Pendidikan Sains, 4(1), 8–16.
Irsan. (2020). Implementasi Literasi Sains Dalam Pembelajaran IPA di Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, 5(5), 3(2), 524–532. https://journal.uii.ac.id/ajie/article/view/971
Kriswanti, D. P., Suryanti, & Supardi, Z. A. I. (2020). Pengembangan Perangkat Pembelajaran Berbasis Etnosains Untuk Melatihkan Literasi Sainspeserta Didik Sekolah Dasar. Jurnal Education and Development, 8(3), 372–378.
Laliyo, L. A. R. (2021). Mendiagnosa Sifat Perubahan Konseptual Siswa: Penerepan Teknik Analisis Stacking dan Racking Rasch Model (H. Ramadhani (ed.)). Penerbit Deepublish.
Lidi, M. W., Mbia Wae, V. P. S., & Umbu Kaleka, M. B. (2022). Implementasi Etnosains Dalam Pembelajaran Ipa Untuk Mewujudkan Merdeka Belajar Di Kabupaten Ende. OPTIKA: Jurnal Pendidikan Fisika, 6(2), 206–216. https://doi.org/10.37478/optika.v6i2.2218
Mukti, H., Suastra, I. W., & Aryana, I. B. P. (2022). Integrasi Etnosains dalam pembelajaran IPA. JPGI (Jurnal Penelitian Guru Indonesia), 7(2), 356–362.
Mustadi, A. (2020). Landasan Pendidikan Sekolah Dasar. 2, 3.
Ningsih, N. K., Nurwahidin, N., & Sudjarwo. (2022). Pembelajaran Ipa Berbasis Etnosains dalam Tinjauan Filsafat. 2(12), 2439–2450.
Nugraha, D. P. D. M. (2022). Hubungan Kemampuan Literasi Sains Dengan Hasil Belajar Ipa Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Elementary, 5(2), 153. https://doi.org/10.31764/elementary.v5i2.8874
Nuralita, A. (2020). Analisis penerapan model Pembelajaran berbasis etnosains dalam pembelajaran tematik SD. MIMBAR PGSD Undiksha, 4(1), 1–8.
OECD. (2019). PISA 2018 Assessment and Analytical Framework. In OECD Publishing.
OECD. (2022). PISA 2022 Results Factsheets Indonesia. OECD (Organisation for Economic Co-Operation and Development) Publication, 1–9. https://www.oecd.org/en/publications/pisa-2022-results-volume-i-and-ii-country-notes_ed6fbcc5-en/indonesia_c2e1ae0e-en.html
Perangin-Angin, L. M., & Anggraini, L. (2023). Etnosains dalam Pembelajaran Di Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan Dan Pengajaran, 1, 1–9. https://scholar.google.com/scholar?hl=en&as_sdt=0%2C5&q=Etnosains+dalam+Pembelajaran+Di+Sekolah+Dasar&btnG=
Permatasari, F., Ghozali, M. A. I., & Purwati, R. (2022). Efektivitas Metode Eksperimen Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPA Materi Perubahan Wujud Benda Kelas IV MI Ma’arif Sutawinangun Kabupaten Cirebon. EduBase : Journal of Basic Education, 3(1), 110–116. https://journal.bungabangsacirebon.ac.id/index.php/edubase/article/view/682%0Ahttps://journal.bungabangsacirebon.ac.id/index.php/edubase/article/download/682/530
Pertiwi, utami dian, & Firdausi, umni yatti rusyda. (2019). Upaya Meningkatkan Literasi Sains Melalui Pembelajaran Berbasis Etnosains. PT. Raja Grafindo Persada, 02, 201.
Pratiwi, S. N., Cari, C., & Aminah, N. S. (2019). Pembelajaran IPA abad 21 dengan literasi sains siswa. Jurnal Materi Dan Pembelajaran …, 9, 34–42. https://jurnal.uns.ac.id/jmpf/article/view/31612%0Ahttps://jurnal.uns.ac.id/jmpf/article/download/31612/21184
Regina, B. D., & Wijayaningputri, A. R. (2022). Kajian Etnosains Berbasis Kearifan Lokalpada Karya Seni Batik Tulis di Anjani Batik Galeri Bumiaji. Journal On Teacher Education, 4(2), 484–490.
Restiani, N. L. D., Margunayasa, I. G., & Paramita, M. V. A. (2023). Improving Scientific Literacy of Elementary School Students through Problem-Based Learning Model with Balinese Local Wisdom. Jurnal Ilmiah Sekolah Dasar, 7(4). https://doi.org/10.23887/jisd.v7i4.62080
Risdianto, E., Dinissjah, M. J., Nirwana, N., Sutarno, M., & Putri, D. H. (2021). Analysis of student responses toward ethnoscience based Direct Instruction learning model in learning physics applying Rasch Model Approach. Journal of Physics: Conference Series, 1731(1). https://doi.org/10.1088/1742-6596/1731/1/012081
Sari, E., Setiawan, D., & Ayu, I. (2021). Peningkatan Literasi Sains Melalui Pembelajaran Energi dan Perubahan Bermuatan Etnosains pada Pengasapan Ikan. 1(1), 25–36.
Setiawan, A. R. (2020). Desain Pembelajaran Untuk Membimbing Siswa Sekolah Dasar Dalam Memperoleh Literasi Saintifik. April 2020.
Siregar, N., Isrok’atun, & Ismail, A. (2024). Peningkatan Hasil Belajar Siswa Melalui Pemanfaatan Lingkungan Sekitar Sekolah Sebagai Sumber Belajar pada Mata Pelajaran Ipas Kelas IV Materi Bentang Alam. 8(4), 1698–1707. https://doi.org/10.35931/am.v8i4.4071
Sugiyono. (2024). METODE PENELITIAN KUANTITATIF KUALITATIF dan R&D (Sutopo (ed.); Edisi Kedu). Penerbit ALFABETA.
Sumintono, B., & Widhiarso, W. (2015). APLIKASI PEMODELAN RASCH PADA ASSESSMENT PENDIDIKAN (B. Trim (ed.)). Penerbit Trim Komunikata.
Wardani, R. P., Nuriman, Agustiningsing, Wardoyo, A. A., & Mahmudi, K. (2024). Etnosains dalam Pembelajaran IPA SD di Budaya Banyuwangi. Jurnal Ilmu Pendidikan Sekolah Dasar, 11.
Windyariani, S. (2017). Kemampuan Literasi Sains Siswa Sd Pada Konteks Melestarikan Capung. Biosfer: Jurnal Pendidikan Biologi, 10(1), 17–21. https://doi.org/10.21009/biosferjpb.10-1.3
Yusmar, F., & Fadilah, R. E. (2023). Analisis Rendahnya Literasi Sains Peserta Didik Indonesia: Hasil Pisa Dan Faktor Penyebab. LENSA (Lentera Sains): Jurnal Pendidikan IPA, 13(1), 11–19. https://doi.org/10.24929/lensa.v13i1.283