Kearifan Ekologis dalam Tradisi Melayu: Menjaga Harmoni Manusia dan Alam
Main Article Content
Abstract
Penelitian ini bertujuan mengeksplorasi kontribusi tradisi Melayu yang berakar pada konsep adat (hukum adat) dalam membentuk relasi yang berkelanjutan antara manusia dan lingkungan. Metode yang digunakan adalah tinjauan pustaka sistematis dengan pendekatan analisis tematik untuk mengidentifikasi, menilai, dan menginterpretasikan makna dari temuan-temuan literatur yang relevan. Hasil analisis menunjukkan bahwa praktik-praktik tradisional tersebut memiliki daya yang tinggi terhadap dinamika perubahan zaman, sembari tetap mempertahankan nilai-nilai inti yang terkandung di dalamnya. Di tengah arus urbanisasi, industrialisasi, dan globalisasi, warisan budaya Melayu tetap bertahan dan menawarkan perspektif pilihan yang berharga dalam merespon permasalahan lingkungan kontemporer. Melalui identifikasi lima tema dan pola perilaku utama, studi ini menegaskan relevansi kearifan ekologis masyarakat Melayu dalam diskursus keberlanjutan. Pada akhirnya, penelitian ini menekankan pentingnya pelestarian dan revitalisasi pengetahuan lokal sebagai upaya strategis untuk menjaga keberlangsungan warisan budaya sekaligus mendorong tercapainya pembangunan berkelanjutan.
Article Details
How to Cite
“Kearifan Ekologis Dalam Tradisi Melayu: Menjaga Harmoni Manusia Dan Alam”. Intizar 31, no. 1 (June 30, 2025): 77–85. Accessed July 27, 2025. https://jurnal.radenfatah.ac.id/index.php/intizar/article/view/28653.
Section
Artikel

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work
How to Cite
“Kearifan Ekologis Dalam Tradisi Melayu: Menjaga Harmoni Manusia Dan Alam”. Intizar 31, no. 1 (June 30, 2025): 77–85. Accessed July 27, 2025. https://jurnal.radenfatah.ac.id/index.php/intizar/article/view/28653.