Pengaruh Penerapan Metode Core (Connecting, Oranizing, Refleting dan Extending) Materi Nilai-Nilai Moral Pancasila terhadap Hasil Belajar Siswa di Madrasah Ibtidaiyah

Isi Artikel Utama

Ayu Nur Shawmi
Ines Tasya Jadiddah
Agra Dwi Saputra

Abstrak

Pendidikan kewarganegaraan (PKn) menjadi bagian penting dalam suatu pembelajaran di sekolah baik formal maupun informal. Hal itu dapat dilihat dari keberadaan pendidikan kewarganegaraan yang berstatus wajib dalam kurikulum pendidikan. Keberadaan pendidikan kewarganegaraan terealisasi nyata disetiap jenjang pendidikan dimulai dari sekolah dasar (SD) Berdasarkan hasil Penelitian yang dilaksanakan dalam pembelajaran PPKn materi nilai-nilai moral Pancasila dengan menerapkan model CORE pada siswa kelas V Mi Sultan Mahmud Badaruddin Palembang dapat disimpulkan bahwa terjadi peningkatan Pemahaman materi tentang niali-nilai moral Pancasila setelah dilakukannya penerapan atau observasi menggunakan Metode CORE pada siswa kelas V Mi Sultan Mahmud Badaruddin , hal ini dapat di simpulkan Metode CORE memiliki pengaruh terhadap pemahaman peserta didik di Madrasah Ibtidaiyah

Rincian Artikel

Bagian
Articles

Referensi

Agus Suprijino. (2010). Cooperative Learning Teori dan Aplikasinya. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Annurrahman. (2009). Belajar dan Pembelajaran. Bandung: Alfabeta.

Arikunto, S. (2013). Prosedur Penelitian, Suatu Pendekatan Praktis. Jakarta: PT Rineka Cipta.

Bujuri, D. A. (2018). Analisis perkembangan kognitif anak usia dasar dan implikasinya dalam kegiatan belajar mengajar. LITERASI (Jurnal Ilmu Pendidikan), 9(1).

Dimyato, dkk. (2009) Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: PT Rineka Cipta.

Frasandy, R. N., et. al. (2022). Inculcating Citizenship Attitudes through Learning Pancasila and Citizenship Education (PPKn) Students at Madrasah Ibtidaiyah Negeri 6 Pesisir Selatan, West Sumatra. JIP (Jurnal Ilmiah PGMI), 6(2). https://doi.org/10.19109/jip.v6i2.5693

Hamalik, O. (2011). Perencanaan Pengajaran Berdasarkan Pendekatan Sistem. Jakarta: PT Bumi Aksara.

Haryati, M. (2010). Model dan Teknik Penilaian pada Tingkat Satuan Pendidikan. Jakarta: Gaung Persada Press.

Huda, M. (2015). Model-model Pengajaran dan Pembelajaran. Yogyakarta: Pustaka Belajar.
Mulyasa. (2008). Kurikulum Berbasis Kompetensi: Konsep, Karakteristik, Implementasi, dan Inovasi. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Indah Kosmiyah. (2012). Belajar dan Pembelajaran. Yogyakarta: Teras.

Ngalimun. (2014). Strategi dan Model Pembelajaran. Yogyakarta: Aswaja Pressindo.
Rusman. (2012). Model-model Pembelajaran : Mengembangkan Profesionalisme Guru. Jakarta: Rajawali Pers.

Singleton, A & Newman, K. (2009). Empowering Student to Think Deeply, Discuss Engagingly, and Write Definitively in the University Classroom. International Journal of Teaching and Learning in Higher Education, 20 (2), 247-250.

Agustiani Putri, Dadan Sumardani, and Mimi Nur Hajizah, (2020) Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Menggunakan Model Generative Learning Dan Connecting , Organizing , Reflecting , Eextending ( CORE ),” Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika, Universitas Negeri Jakarta , Volume 9 No.1. Diakses dari https://doi.org/10.24127/ajpm.v9i1.2617

Kartini Kartono, Psikologi Anak (psikologi perkembangan), (Bandung: Penerbit CV. Mandar Maju, 2007) hlm. 133

Muhammad Ropii and Muh Fahrurrozi, Evaluasi Hasil Belajar, ed. SyakrulHamdi (Universitas Hamzanwadi Press, 2017). Diakses pada https://eprints.hamzanwadi.ac.id/4178/1/1%20EVALUASI%20HASIL%20BELAJAR.pdf

Teguh Imam Prasetyo et al., “Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Connecting , Organizing , Reflecting , Extending ( CORE ) Terhadap Peningkatan Kemampuan Matematis Siswa SMA,” INTERMATHZO: Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Matematika 3, no. 1 (2018). Diakses dari http://jurnal.fkip.unla.ac.id/index.php/intermathzo/article/view/279

Bayu Putra Irawan, “Pengaruh Model Pembelajaran CORE (Connecting, Organizing, Reflecting, Extending) Terhadap Kemampuan Pemahaman Konsep Dan Kemampuan Penalaran Matematika Siswa Sekolah Menengah Kejuruan,” JMSE: Journal of Matematics Science and Education 1, no. 1 (2018): 38–54. Diakses dari https://www.ojs.stkippgri-lubuklinggau.ac.id/index.php/JMSE/article/view/132

Ani Siti Anisah and Kama Abdul Hakam, “Perkembangan Sosial , Emosi , Moral Anak ,Dan Implikasinya Terhadap Pembentukan Sikap Sosial Siswa Sekolah Dasar” Judiksa: Jurnal Ilmu Pendidikan Dasar Indonesia, Volume 1, no. 1 (2022): 69–80. Diakses pada https://etdci.org/journal/judikdas/article/view/262.