Manajemen Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Dalam Melaksanakan Dakwah Multikultural di Sumatera Utara
Isi Artikel Utama
Abstrak
Manejemen pimpinan wilayah muhammadiyah merupakan suuatu rencana yang akan dikerjakan dan dijalankan oleh Pimpinan Wilayah Muhammadiyah dalam Menyusun kegiatan-kegiatan mengenai tindakan yang akan diambil nantinya sehingga dapat mencapai tujuan yang dinginkan. Islam yang rahmatan li al-'alamin, melakukan berbagai pendekatan dakwah antara lain melalui dakwah multikultural Muhammadiyah melaksanakan dakwah multikultural dengan berupaya menciptakan keharmonisan di tengah-tengah masyarakat yang beragam dan tetap mampu mengendalikan diri dan bertoleransi terhadap segala bentuk perbedaan yang tidak mungkin dietarakan. Metode penelitian ini menggunakan kualitatif. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bagaimana manajemen pimpinan wilayah muhammadiyah dalam melaksanakan dakwah multikultural. Hasil dari penelitian ini terdapat empat prinsip dalam melaksanakan dakwah multikultural diantaranya perencanaan, pengorganisasian, penggerak dan pengawasan. Terdapat jenis kegiatan dakwah seperti tabligh akbar, pengajian, seminar, dll. Dalam melaksanakan dakwah multikultural pimpinan wilayah muhammadiyah megalami tantangan bahwa muhammadiyah dipandang sebagi gerakan yang menyeleneh. Sehingga, terdapat beberapa konflik dalam menjalankan kegiatan yang dilakukan Pimpinan wilayah Muhammadiyah.
Rincian Artikel
- Penulis menyimpan hak cipta dan memberikan jurnal hak penerbitan pertama naskah secara simultan dengan lisensi di bawah Creative Commons Attribution License yang mengizinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan sebuah pernyataan kepenulisan pekerjaan dan penerbitan awal di jurnal ini.
- Penulis bisa memasukkan ke dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (contoh: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk mem-posting karya mereka online (contoh: di repositori institusional atau di website mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena dapat mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya sitiran yang lebih awal dan lebih hebat dari karya yang diterbitkan. (Lihat Efek Akses Terbuka).
Cara Mengutip
Referensi
Arikunto, S. Prosedur Penelitian. Jakarta: PT Asdi Mahasatya., 2013.
Anisyah, S. (2022). Women Pregnancy amids Covid-19: Understanding Vulnerability, Developing Vaccine Strategy, and Capacity in Palembang. Jurnal Studi Sosial Dan Politik, 6(2), 205-216. https://doi.org/https://doi.org/10.19109/jssp.v6i2.13350
Asep, I. Manajemen Suber Daya Manusia. Jakarta: Trisaksi, 2002.
Baidhawy, Z. Pendidikan Agama Berwawasan Multikultural. Jakarta: Erlangga, 2005.
Balancing Interests in Responding Pandemic Covid-19 in Palembang: The Policy Networks Analysis. (2023). Jurnal Studi Sosial Dan Politik, 7(1), 79-91. https://doi.org/10.19109/jssp.v7i1.16118
Belle, Thomas J. La, dan Christopher R. Ward. Multiculturalism and Education: Diversity and its Impact on Schools and Society. New York: State University of New York Press, 1994.
Democratizing Public Services in Indonesia: Analysis for Mall Public Service in Palembang. (2023). Jurnal Studi Sosial Dan Politik, 7(2), 211-223. https://doi.org/10.19109/jssp.v7i2.18977
Hairit, Artamin. “Dinamika Pendidikan Islam Multikultural Perspektif Lembaga Pendidikan Muhammadiyah.” Journal of Islamic Education Policy 5, no. 1 (2020): 1–10.
Krismawati, Dyah Ayu. “Nahdlatul Ulama and Muhammadiyah: Short History, Commitment in the Pluralistic Society.” Academic Journal of Asia Religion 8, no. 5 (2020).
Lazuardi. “Orientasi Pendidikan Pesantren Muhammadiyah di Sumatera Utara.” Universitas Islam Negeri Sumatera Utara, 2018.
Mislawaty, S. E., Harahap, R., & Anisyah, S. (2022). Digitalizing Governance in South Sumatera: An Introduction “E-Sumsel” System Reforming Public Service Management. Jurnal Bina Praja, 14(3), 399–411. https://doi.org/10.21787/jbp.14.2022.399-411
Munir, dan W. I Muhammad. Manajemen Dakwah. Jakarta: Kencana, 2009.
Musholi. “Pengembangan Masyarakat dan Manajemen Dakwah.” Tasamuh: Jurnal Studi Islam 9, no. 2 (2017).
Narbuko, Cholid, dan Abu Achmadi. Metode Penelitian. Jakarta: Bumi Aksara, 2001.
Siddik, Dja’far. “Dinamika Organisasi Muhammadiyah di Sumatera Utara.” Journal of Contemporary Islam and Muslim Societies 1, no. 1 (2017).
Simarmata, Cindy Suci Aisyah, dan Misrah Misrah. “Manajemen Pelatihan Dakwah Bagi Para Da’iyah pada Program Pendidikan Kader Ulama Mui Sumatera Utara.” Ranah Research: Journal of Multidisciplinary Research and Development 6, no. 3 (April 30, 2024): 428–436.
Sugiyono. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R & D. Bandung: Alfabeta, 2018.
———. Metode Penelitian Pendidikan (Pendidikan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D). Bandung: Alfabeta, 2015.
Tanjung, Yudha Ferdiansyah, dan Hasnun Jauhari Ritonga. “Penerapan Fungsi Manajemen pada Gerakan Dakwah di Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Medan.” Wardah 24, no. 2 (Desember 31, 2023): 44–54.
Tuzzakiah, S. N. W., A. I. Madani, dan A. Amirullah. “Manajemen Dakwah Majelis Tabligh Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Kalimantan Timur.” Mushawwir: Jurnal Manajemen Dakwah dan Filantropi Islam 1, no. 1 (2023).
Winengan. Seni Mengelola Dakwah. Mataram: Sanabil, 2018.