Konsep Ajaran Buddha Dharma tentang Etika
Main Article Content
Abstract
Etika merupakan eksistensi dasar dalam setiap agama terutama berhubungan dengan interaksi sosial manusia. Dalam penelitian terdapat bentuk-bentuk etika sosial dalam agama Buddha meliputi: etika sosial dalam hubungan dengan Tuhan, etika sosial dalam hubungan dengan keluarga, etika sosial dalam hubungan dengan manusia. Dan meliputi tiga ajaran yaitu: 1. Ajaran agama Buddha tentang hubungan dengan Tuhan terdiri atas: a. Dasar-dasar hubungan dengan Tuhan, b. Prinsip-prinsip hubungan dengan Tuhan, c. Nilai-nilai hubungan dengan Tuhan. 2. Ajaran agama Buddha tentang hubungan dengan keluarga terdiri atas: a. Etika suami terhadap istri, b. Etika anak terhadap orang tua, c. Kewajiban orang tua terhadap anak. 3. Ajaran agama Buddha tentang hubungan dengan sesama manusia terdiri atas: a. Berbicara dengan santun dan dewasa, b. Berbicara yang pantas dan mantap, c. Mewujudkan tutur kata nuraniyah.
Article Details
How to Cite
[1]
“Konsep Ajaran Buddha Dharma tentang Etika”, intelektualita, vol. 5, no. 2, pp. 189–204, Sep. 2016, Accessed: Apr. 02, 2025. [Online]. Available: https://jurnal.radenfatah.ac.id/index.php/intelektualita/article/view/756
Section
Articles
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work
How to Cite
[1]
“Konsep Ajaran Buddha Dharma tentang Etika”, intelektualita, vol. 5, no. 2, pp. 189–204, Sep. 2016, Accessed: Apr. 02, 2025. [Online]. Available: https://jurnal.radenfatah.ac.id/index.php/intelektualita/article/view/756