Pendidikan Islam dalam Dinamika Kehidupan Beragama di Indonesia
Main Article Content
Abstract
Tulisan ini untuk memahami realitas kehidupan beragama di Indonesia dalam hubungannya dengan proses pendidikan Islam. Masyarakat Indonesia adalah heterogen, plural, baik dari sisi etnis, budaya, dan kepenganutan agama. Keragaman dalam menganut agama cenderung eksklusif, karena masing-masing memiliki keyakinan bahwa kebenaran agamanyalah yang paling benar (truth claim). Keharusan bertoleransi didengungkan dimana-mana, bahkan sudah menjadi kebijakan pemerintah melalui program kerukunan antar umat beragama. Sebagai muslim yang mayoritas, seringkali menjadi sasaran tuduhan “intoleran”. Islam memiliki doktrin tentang toleransi, sebagaimana ditunjukkan dalam tulisan sederhana ini. Doktrin toleransi ini perlu ditanamkan sejak usia dini, untuk menumbuhkan kesadaran bertoleransi. Toleransi adalah perilaku yang melekat dalam kepribadian setiap orang. Untuk menumbuhkan “perilaku” toleran ini, maka salah satunya melalui proses pendidikan agama Islam. Pendidikan menjadi representasi peradaban suatu masyarakat atau bangsa. Dalam konteks ini, masyarakat yang damai, aman, terbuka, saling menghargai dan menghormati perbedaan, sebagai bagian dari keberhasilan pendidikan dalam mencetak pribadi yang toleran dan beradab.
Article Details
How to Cite
“Pendidikan Islam Dalam Dinamika Kehidupan Beragama Di Indonesia”. Intizar 23, no. 1 (December 19, 2017): 93–112. Accessed October 9, 2024. https://jurnal.radenfatah.ac.id/index.php/intizar/article/view/1615.
Section
Artikel
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work
How to Cite
“Pendidikan Islam Dalam Dinamika Kehidupan Beragama Di Indonesia”. Intizar 23, no. 1 (December 19, 2017): 93–112. Accessed October 9, 2024. https://jurnal.radenfatah.ac.id/index.php/intizar/article/view/1615.