Zikir Ratib Haddad: Studi Penyebaran Tarekat Haddadiyah di Kota Palembang
Main Article Content
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi adanya fenomena menarik terkait maraknya pembacaan zikir Ratib Haddad di kota Palembang. Sebagaimana diketahui, zikir Ratib Haddad merupakan zikir para penganut tarekat Haddadiyah yang kebanyakan justru dianut masyarakat keturunan Arab Hadramaut. Studi ini menggunakan pendekatan fenomenologis untuk melihat bagaimana zikir ini dibaca dan menjadi gambaran penyebaran tarekat Haddadiyah di Palembang. Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa maraknya pembacaan zikr Ratib Haddad di kota Palembang tidak dapat dilepaskan dari peran Syekh Ali Umar Thoyyib dan para muridnya yang tergabung dalam majelis zikir al-Awwabien. Tetapi maraknya pembacaan zikir ini tidak menunjukkan bahwa tarekat haddadiyah dianut masyarakat Palembang; sebab zikir Ratib Haddad lebih dianggap sebagai zikir umum yang pembacaannya boleh dilakukan oleh siapa saja.
Article Details
How to Cite
“Zikir Ratib Haddad: Studi Penyebaran Tarekat Haddadiyah Di Kota Palembang”. Intizar 24, no. 1 (June 30, 2018): 103–114. Accessed May 1, 2025. https://jurnal.radenfatah.ac.id/index.php/intizar/article/view/2185.
Section
Artikel
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work
How to Cite
“Zikir Ratib Haddad: Studi Penyebaran Tarekat Haddadiyah Di Kota Palembang”. Intizar 24, no. 1 (June 30, 2018): 103–114. Accessed May 1, 2025. https://jurnal.radenfatah.ac.id/index.php/intizar/article/view/2185.
References
Aqib, K. (1998). Al-Hikmah Memahami Teosofi Tarekat Qadiriyah wa Naqsabandiyah. Surabaya: Dunia Ilmu.
Jamal. (2017, Agustus 5). (M. Noupal, Interviewer)
Jamal. (2017, Agustus 5). (M. Noupal, Interviewer)