Problematika Guru Pendidikan Agama Islam dalam Mengimplementasikan Nilai-Nilai Keislaman

Article Sidebar

PDF
Published: Jan 7, 2023
DOI: https://doi.org/10.19109/muaddib.v5i2.16445
Keywords:
Guru pendidikan agama Islam, Nilai-nilai keislaman, Problematika

Main Article Content

Helsi Arista
Institut Agama Islam Negeri Curup, Indonesia
Teddy Aprilianto
Institut Agama Islam Negeri Curup, Indonesia

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menyelidiki proses pembelajaran Pendidikan Agama Islam saat ini dilakukan di SMPN 12 Rejang Lebong, mengidentifikasi berbagai masalah yang dihadapi oleh guru Pendidikan Agama Islam dalam menerapkan nilai-nilai keislaman dalam pembelajaran serta mengevaluasi upaya-upaya yang dilakukan oleh guru Pendidikan Agama Islam untuk mengatasi masalah-masalah yang muncul dalam mengimplementasikan nilai-nilai keislaman pada pembelajaran agama Islam. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan deskriptif kualitatif. Pendekatan ini memungkinkan peneliti untuk memahami secara mendalam proses pembelajaran agama Islam dan tantangan yang dihadapi oleh para guru dalam menerapkan nilai-nilai keislaman di SMP N 12 Rejang Lebong. Untuk mengumpulkan data, digunakan teknik observasi, dokumentasi, dan wawancara. Selain itu, teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis kualitatif Miles and Huberman yang meliputi tahapan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan beberapa temuan yaitu: (1) Proses pembelajaran Pendidikan Agama Islam sudah dimulai secara normal, namun pada era covid 19 terdapat pengurangan jam pembelajaran yang mempengaruhi implementasi materi. (2) Berbagai masalah dihadapi oleh guru, seperti kurangnya efektivitas pembelajaran, keterbatasan waktu pembelajaran, dan kekurangan sarana yang memadai untuk mendukung pembelajaran yang efektif. (3) Para guru telah melakukan berbagai upaya untuk mengatasi permasalahan tersebut. Upaya tersebut meliputi evaluasi pembelajaran secara berkala, menerapkan kegiatan dzuhur berjamaah, mengadakan kegiatan dhuha bersama, mengadakan kegiatan imtaq di hari Jum'at, dan mengorganisir kegiatan pesantren kilat selama bulan suci Ramadan.

Article Details

How to Cite
Arista, H., & Aprilianto, T. (2023). Problematika Guru Pendidikan Agama Islam dalam Mengimplementasikan Nilai-Nilai Keislaman. Muaddib: Islamic Education Journal, 5(2), 124-131. https://doi.org/10.19109/muaddib.v5i2.16445
Issue
Vol. 5 No. 2 (2022): Muaddib : Islamic Education Journal
Section
Articles
Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

How to Cite

Arista, H., & Aprilianto, T. (2023). Problematika Guru Pendidikan Agama Islam dalam Mengimplementasikan Nilai-Nilai Keislaman. Muaddib: Islamic Education Journal, 5(2), 124-131. https://doi.org/10.19109/muaddib.v5i2.16445

References

Arikunto, S. (2018). Prosedur penelitian:Suatu pendekatan praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Fajriana, A. W., & Aliyah, M. A. (2019). Tantangan guru dalam meningkatan mutu pendidikan agama islam di era melenial. Nazhruna: Jurnal Pendidikan Islam, 2(2), 246–265.

Febriana, R. (2021). Kompetensi guru. Jakarta: Bumi Aksara.

Hartati, S., Fernadi, M. F., & Utama, E. P. (2022). Integrasi teknologi baru dalam meningkatkan pendidikan Islam di Indonesia. Al-Liqo: Jurnal Pendidikan Islam, 7(2), 159–178. https://doi.org/10.46963/alliqo.v7i2.581

Magdalena, I., Gemilang Mauludyana, B., & Gusmawati, L. (2020). Efektivitas pembelajaran daring menggunakan media online selama pandemi covid-19 di SDN Curug Kulon 1. Jurnal Pendidikan Dan Sains, 2(2), 326–335.

Mulyani, N. (2019). Pengembangan profesionalisme guru pada MTsn 1 serang melalui peningkatan kompetensi profesional dan pedagogik. Tarbawi: Jurnal Keilmuan Manajemen Pendidikan, 5(1), 87–96. https://doi.org/10.32678/tarbawi.v5i01.1826

Muslich, M. (2022). Pendidikan karakter: Menjawab tantangan krisis multidimensional. Jakarta: Bumi Aksara.

Ningtyas, N. L. D. E. (2020). Adaptasi di masa pandemi: Kajian multidisipliner. In Nilacakra. Bali: Nilacakra.

Pardede, F. P. (2022). Pendidikan karakter perguruan tinggi Islam berbasis multikultural. Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam, 11(1), 353–364.

Pohan, A. E. (2020). Konsep pembelajaran daring berbasis pendekatan ilmiah. In CV. Sarnu Untung. Grobogan: CV. Sarnu Untung.

Prasetiya, B., & Cholily, Y. M. (2021). Metode pendidikan karakter religius paling efektif di sekolah. In Metode Pendidikan Karakter Religius Paling Efektif Di Sekolah. Lamongan: Academia Publication.

Prasetyo, D., Marzuki, M., & Riyanti, D. (2019). Pentingnya pendidikan karakter melalui keteladanan guru. Harmony: Jurnal Pembelajaran IPS Dan PKN, 4(1), 19–32.

Sipayung, R., Sihotang, D. O., & Lumban Batu, J. S. (2021). Persepsi guru terhadap efektivitas pembelajaran online di masa pandemi covid-19. Jurnal Ilmiah Aquinas, 4(2), 311–321. https://doi.org/10.54367/aquinas.v4i2.1307

Sugiyono. (2014). Metode penelitian kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Suradi, A. (2018). Pendidikan berbasis multikultural dalam pelestarian kebudayaan lokal nusantara di era globalisas. Jurnal Studi Islam Dan Sosial, 5(1), 111–130.

Ulfatin, N. (2022). Metode penelitian kualitatif di bidang pendidikan: Teori dan aplikasinya. Malang: Media Nusa Creative (MNC Publishing).

Umam, C. (2020). Inovasi Pendidikan Islam: Strategi dan Metode Pembelajaran PAI di Sekolah Umum. Riau: CV. Dotplus Publisher.

Viani, N., & Arifianto, Y. A. (2022). Kompetensi profesional guru dalam proses pembelajaran pendidikan agama Kristen. Angelion: Jurnal Teologi Dan Pendidikan Kristen, 3(1), 1–13.

Wahid, L. A., & Hamami, T. (2021). Tantangan pengembangan kurikulum pendidikan Islam dan strategi pengembangannya dalam menghadapi tuntutan kompetensi masa depan. J-PAI: Jurnal Pendidikan Agama Islam, 8(1), 23–36.