Analisis 9 (Sembilan) Elemen Jurnalisme Dalam Drama Argon

Isi Artikel Utama

Superparwati Superparwati
Aliasan Aliasan
Indrawati Indrawati
Nuraida Nuraida

Abstrak

Media online hadir dengan menawarkan berberapa keunggulan yang dibutuhkan masyarakat milenial, seperti informasi yang cepathingga isi berita yang lebih singkat danpadat. Akan tetapi, dibalik keunggulan media online yang serba cepat, terdapat kemungkinan terjadinya penyimpangan prinsip-prinsip jurnalisme. Seseorang yang bekerja di dunia ke-jurnalistik-an harus mengerti prinsip-prinsip dasar untuk menjadi seorang jurnalis agar berita yang yang dihasilkan memiliki kualitas yang baik. Prinsip-prinsip jurnalisme yang cukup dikenal saat ini adalah sembilan elemen jurnalisme yang diperkenalkan oleh Bill Kovach dan Tom Rosenstiel. Penelitian ini menkaji drama Korea Argon, menceritakan seorang reporter, news anchor sekaligus pemimpin program investigasi Argon. Ia tidak mentoleransi kesalahan dan hanya mengandalkan fakta. Disamping itu, pemimpin program ini berusaha mempertahankan tim dan juga programnya agar tidak dicabut oleh stasiun televisi. Tim argon tetap mencari informasi yang sesuai fakta dan tidak meruntuhkan tekadnya dalam menyiarkan berita, meskipun jam tayang yang telah berubah. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bagaimana penerapan 9 elemen jurnalisme dalam drama Argon. Metode yang digunakan analisis isi deskriptif kualitatif. Hasil dari penelitian ini, dari 8 episode yang terdiri atas 22 adegan dan 107 screenshot gambar menunjukkan adanya 9 elemen jurnalisme dalam drama Argon dan cara penerapan yang berbeda-beda dalam tiap-tiap adegan.

Rincian Artikel

Cara Mengutip
Analisis 9 (Sembilan) Elemen Jurnalisme Dalam Drama Argon. (2022). TABAYYUN, 3(1), 25-38. https://doi.org/10.19109/tabayyun.v3i1.15277
Bagian
Articles

Cara Mengutip

Analisis 9 (Sembilan) Elemen Jurnalisme Dalam Drama Argon. (2022). TABAYYUN, 3(1), 25-38. https://doi.org/10.19109/tabayyun.v3i1.15277

Referensi

Bill Kovach, Tom Rosenstiel. 2003. Sembilan Elemen Jurnalisme. Jakarta: Kedutaan Besar Amerika Serikat
H. Frazir Moore. 2005. Humas Membangun Citra Dengan Komunikasi. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya
Harymawan, R.M.A. 1988. Dramaturgi. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya
Moloeng. 2000. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya
Nurrudin. 2009. Jurnalisme Masa Kini. Jakarta: Rajawali Pers
Rifa’i Abu Bakar. 2021. Pengantar Metodologi Penelitian. Yogyakarta: SUKA-Press UIN Sunan Kalijaga
Semi. 1989. Kritik Sastra. Bandung: Angkasa.