DAKWAH ISLAM DAN KEHARUSAN PEMBENTUKAN NEGARA
Isi Artikel Utama
Abstrak
Discourse whether or not propaganda (struggle) Muslims are embodied in a form of Islamic state into a debate that never ends and always seemed to find momentum. History proves that the progress achieved and also Muslims in it the spirit of Islam as a missionary spirit, reached after the Muslims succeeded in building a nation (daulah) is characterized by the establishment of the first Islamic government in Medina as his first capital. Instead setback rule (caliphate) Islam is also correlated with the decline of Islam. However, in the present context to impose the Caliphate as the only solution may be counter-productive to the mission itself. Propagation of Islam must start with individuals forming a whole.
Rincian Artikel
Cara Mengutip
DAKWAH ISLAM DAN KEHARUSAN PEMBENTUKAN NEGARA. (2015). Wardah, 12(1), 47-53. https://doi.org/10.19109/wardah.v12i1.216
Terbitan
Bagian
Artikel
- Penulis menyimpan hak cipta dan memberikan jurnal hak penerbitan pertama naskah secara simultan dengan lisensi di bawah Creative Commons Attribution License yang mengizinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan sebuah pernyataan kepenulisan pekerjaan dan penerbitan awal di jurnal ini.
- Penulis bisa memasukkan ke dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (contoh: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk mem-posting karya mereka online (contoh: di repositori institusional atau di website mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena dapat mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya sitiran yang lebih awal dan lebih hebat dari karya yang diterbitkan. (Lihat Efek Akses Terbuka).
Cara Mengutip
DAKWAH ISLAM DAN KEHARUSAN PEMBENTUKAN NEGARA. (2015). Wardah, 12(1), 47-53. https://doi.org/10.19109/wardah.v12i1.216