INTERNALIZATION OF MULTICULTURAL VALUES IN LEARNING ISLAMIC EDUCATION AT MTs YASTI BENGKAYANG
Main Article Content
Abstract
This research was conducted at MTs Yasti Bengkayang. As an educational institution located in the transmigration area and bordered by the State of Malaysia, it has definitely the uniqueness and diversity that has been bought by everyone from their original area, then fused into a multicultural society with the ego and interests of each individual. As an Islamic educational institution in a multicultural society, MTs Yasti Bengkayang always strives to make Islam as a religion of rahmatan lil alamin through the internalization of multicultural values in schools. The purpose of this study was to find out, identify, and uncover multicultural values contained in Islamic religious education learning and instilling methods that have been carried out at MTs Yasti Bengkayang. This method was used qualitative with a case study approach. The results showed that: 1) multicultural values contained in the learning of Islamic religious education at MTs Yasti Bengkayang such as; inclusive values, peace, justice, solidarity, affection, mutual help, and forgiveness; 2) the method of investing in multicultural values were teaching, example, guidance, and habituation.
Article Details
How to Cite
Ubabuddin, U., Supriyatno, T., Nuraini, N., Susilawati, S., & Suhari, S. (2020). INTERNALIZATION OF MULTICULTURAL VALUES IN LEARNING ISLAMIC EDUCATION AT MTs YASTI BENGKAYANG. Conciencia, 20(1), 40-51. https://doi.org/10.19109/conciencia.v20i1.5499
Section
Original Reserach Article
Syarat yang harus dipenuhi oleh Penulis sebagai berikut:
- Penulis menyimpan hak cipta dan memberikan jurnal hak penerbitan pertama naskah secara simultan dengan lisensi di bawah Creative Commons Attribution License yang mengizinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan sebuah pernyataan kepenulisan pekerjaan dan penerbitan awal di jurnal ini.
- Penulis bisa memasukkan ke dalam penyusunan kontraktual tambahan terpisah untuk distribusi non ekslusif versi kaya terbitan jurnal (contoh: mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan penerbitan awalnya di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk mem-posting karya mereka online (contoh: di repositori institusional atau di website mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena dapat mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya sitiran yang lebih awal dan lebih hebat dari karya yang diterbitkan. (Lihat Efek Akses Terbuka).
How to Cite
Ubabuddin, U., Supriyatno, T., Nuraini, N., Susilawati, S., & Suhari, S. (2020). INTERNALIZATION OF MULTICULTURAL VALUES IN LEARNING ISLAMIC EDUCATION AT MTs YASTI BENGKAYANG. Conciencia, 20(1), 40-51. https://doi.org/10.19109/conciencia.v20i1.5499
References
Aly, Abdullah. (2011). Pendidikan Multikultural di Pesantren. Yogyakarta: Pustaka Belajar.
Al-Hakim, Suparlan., & Untari, Sri. (2018). Pendidikan Multikultural. Strategi Inovatif Pembelajaran dalam Pluralitas Masyarakat Indonesia. Malang: Madani Media.
Arifin, Syamsul. (2015). Studi Islam Kontemporer. Arus Radikalisasi dan Multikulturalisme di Indonesia. Malang: Intrans Publishing.
Bank, James. A. (1993). Multicultural education: Historical Development, Dimensions, and Practice, Review of Research in education.
Blum, Lawrence. A. (2001). Anti Rasisme, Multikulturalisme dan Komunitas Antar Ras. Sinta Carolina, etc. Yogyakarta: Tiara Wacana.
Dakir, (2014). Kepemimpinan Kiai dalam Mengembangkan Nilai Pendidikan Multikultural di Pondok Pesantren Moden Darussalam dan Pondok Pesantren Wali Songo Ponorogo, PPs UIN Maulana Malik Ibrahim Malang.
Hanum, Farida., & Rahmadonna, Sisca. (2009). Implementasi Model Pembelajaran Multikutural di SD Popinsi DIY. Yogyakarta: Stranas.
Herawati, Yunie. (2014). Konsep Keadilan Sosial dalam Bingkai Sila Kelima Pancasila. Vol 18 No. 1.
Hepni, (2015). Pengembangan Budaya Islam Multikultural di Pondok Pesantren (Studi Multikasus pada Pondok Pesantren Al-Qodiri, Al-Ghazali, dan Al-Amin Jember), Program Pasca Sarjana UIN Maulana Malik Ibrahim Malang.
Hidayat, Nur. (2017). Nilai-nilai Ajaran Islam Tentang Perdamaian. Jurnal Aplikasia. Vol. 17 No. 1.
Hidayati, Titin Nur. (2011). Pendekatan Kasih Sayang: Solusi Pengembangan Karakter Terpuji dan Akhlak Mulia dalam Diri Anak Didik. Jurnal Falasifa. Vol. 2 No. 2. STAIFAS Kencong Jember.
Ibnatul, Anis. (2013). Pendidikan Nasionalisme Melalui Pembiasaan. Jurnal. UNES.
Kusuma, Doni. (2010). Pendidikan Karakter. Jakarta: Gramedia.
Kinarsih, Kania Puspa., etc. (2018). Membangun Solidaritas Peserta Didik Melalui Kegiatan Bakti Sosial. Jurnal Sosioreligi. Vo. 16 No. 1, UPI.
Mahfud, Choirul. (2009). Pendidikan Multikultural. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Mandala, Adi. (2018). Eksistensi Kebudayaan Tolong-Menolong Sebagai Bentuk Solidaritas Sosial Pada Masyarakat Muna. Jurnal Neo Societa. Vol. 3, No. 2.
Muhaimin, (2006). Nuansa Baru Pendidikan Agama Islam. Jakarta: Grafindo Persada.
Muthoharoh., etc. (2013). Pendidikan Nasionalisme Melalui Pembiasaan. Jurnal. UNES.
Naim, Ngainun., & Sauqi, Achmad. (2016). Pendidikan Multikultural. Konsep dan Aplikasi. Jogjakarta: Ar-Ruzz Media.
Rahim, Abdul. (2016). Pendidikan Inklusif Sebagai Strategi dalam Mewujudkan Pendidikan untuk Semua. Jurnal Trihayu. Vol. 3 No. 1
Raihani. (2016). Pendidikan Islam dalam Masyarakat Multikultural. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Ramayulis. 2004. Ilmu Pendidikan Islam. Jakarta: Kalam Mulia.
Rustanto, Bambang. (2015). Masyarakat Multikultural di Indonesia. Bandung: Remaja Rosda Karya.
Saha, Lawrence. J. (1997). International Ensyclopedia of the Sociolgy of Education. New York: Pergaman.
Shihab, Alwi. (2005). Nilai Pluralisme dalam Islam.Bandung: Nuansa.
Sulalah. (2012). Pendidikan Multikultural: Didaktika Nilai-nilai Universilatas Kebangsaan. Malang: UIN-Maliki Press.
Sumbulah, Umi., & Nurjanah. (2013). Pluralisme Agama. Makna dan Lokalitas Pola Kerukunan Antarumat Beragama. UIN-Maliki Press.
Suryana, Yaya., & Rusdiana. (2015). Pendidikan Multikultural. Suatu Upaya Penguatan Jati Diri Bangsa. Bandung: Pustaka Setia
Syam, Nur. (2009). Tantangan Multikulturalisme Indonesia. Yogyakarta: Kanisius
Zaenuri, Ahmad., & Pratama, Irja. P. (2019). Basis Pluralis-Multikultural di Pesantren. Jurnal Conciencia.http://jurnal.radenfatah.ac.id/index.php/conciencia.
Zainuddin. (2010). Pluralisme Agama. Malang: UIN Maliki Press.
Zainuddin. (2019). Merawat Keberagaman dalam Keragaman. Yogyakarta: Magnum.
Zubedi. (2005). Pendidikan Berbasis Masyarakat: Upaya Menawarkan Solusi terhadap Berbagai Problem Sosial. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Al-Hakim, Suparlan., & Untari, Sri. (2018). Pendidikan Multikultural. Strategi Inovatif Pembelajaran dalam Pluralitas Masyarakat Indonesia. Malang: Madani Media.
Arifin, Syamsul. (2015). Studi Islam Kontemporer. Arus Radikalisasi dan Multikulturalisme di Indonesia. Malang: Intrans Publishing.
Bank, James. A. (1993). Multicultural education: Historical Development, Dimensions, and Practice, Review of Research in education.
Blum, Lawrence. A. (2001). Anti Rasisme, Multikulturalisme dan Komunitas Antar Ras. Sinta Carolina, etc. Yogyakarta: Tiara Wacana.
Dakir, (2014). Kepemimpinan Kiai dalam Mengembangkan Nilai Pendidikan Multikultural di Pondok Pesantren Moden Darussalam dan Pondok Pesantren Wali Songo Ponorogo, PPs UIN Maulana Malik Ibrahim Malang.
Hanum, Farida., & Rahmadonna, Sisca. (2009). Implementasi Model Pembelajaran Multikutural di SD Popinsi DIY. Yogyakarta: Stranas.
Herawati, Yunie. (2014). Konsep Keadilan Sosial dalam Bingkai Sila Kelima Pancasila. Vol 18 No. 1.
Hepni, (2015). Pengembangan Budaya Islam Multikultural di Pondok Pesantren (Studi Multikasus pada Pondok Pesantren Al-Qodiri, Al-Ghazali, dan Al-Amin Jember), Program Pasca Sarjana UIN Maulana Malik Ibrahim Malang.
Hidayat, Nur. (2017). Nilai-nilai Ajaran Islam Tentang Perdamaian. Jurnal Aplikasia. Vol. 17 No. 1.
Hidayati, Titin Nur. (2011). Pendekatan Kasih Sayang: Solusi Pengembangan Karakter Terpuji dan Akhlak Mulia dalam Diri Anak Didik. Jurnal Falasifa. Vol. 2 No. 2. STAIFAS Kencong Jember.
Ibnatul, Anis. (2013). Pendidikan Nasionalisme Melalui Pembiasaan. Jurnal. UNES.
Kusuma, Doni. (2010). Pendidikan Karakter. Jakarta: Gramedia.
Kinarsih, Kania Puspa., etc. (2018). Membangun Solidaritas Peserta Didik Melalui Kegiatan Bakti Sosial. Jurnal Sosioreligi. Vo. 16 No. 1, UPI.
Mahfud, Choirul. (2009). Pendidikan Multikultural. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Mandala, Adi. (2018). Eksistensi Kebudayaan Tolong-Menolong Sebagai Bentuk Solidaritas Sosial Pada Masyarakat Muna. Jurnal Neo Societa. Vol. 3, No. 2.
Muhaimin, (2006). Nuansa Baru Pendidikan Agama Islam. Jakarta: Grafindo Persada.
Muthoharoh., etc. (2013). Pendidikan Nasionalisme Melalui Pembiasaan. Jurnal. UNES.
Naim, Ngainun., & Sauqi, Achmad. (2016). Pendidikan Multikultural. Konsep dan Aplikasi. Jogjakarta: Ar-Ruzz Media.
Rahim, Abdul. (2016). Pendidikan Inklusif Sebagai Strategi dalam Mewujudkan Pendidikan untuk Semua. Jurnal Trihayu. Vol. 3 No. 1
Raihani. (2016). Pendidikan Islam dalam Masyarakat Multikultural. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Ramayulis. 2004. Ilmu Pendidikan Islam. Jakarta: Kalam Mulia.
Rustanto, Bambang. (2015). Masyarakat Multikultural di Indonesia. Bandung: Remaja Rosda Karya.
Saha, Lawrence. J. (1997). International Ensyclopedia of the Sociolgy of Education. New York: Pergaman.
Shihab, Alwi. (2005). Nilai Pluralisme dalam Islam.Bandung: Nuansa.
Sulalah. (2012). Pendidikan Multikultural: Didaktika Nilai-nilai Universilatas Kebangsaan. Malang: UIN-Maliki Press.
Sumbulah, Umi., & Nurjanah. (2013). Pluralisme Agama. Makna dan Lokalitas Pola Kerukunan Antarumat Beragama. UIN-Maliki Press.
Suryana, Yaya., & Rusdiana. (2015). Pendidikan Multikultural. Suatu Upaya Penguatan Jati Diri Bangsa. Bandung: Pustaka Setia
Syam, Nur. (2009). Tantangan Multikulturalisme Indonesia. Yogyakarta: Kanisius
Zaenuri, Ahmad., & Pratama, Irja. P. (2019). Basis Pluralis-Multikultural di Pesantren. Jurnal Conciencia.http://jurnal.radenfatah.ac.id/index.php/conciencia.
Zainuddin. (2010). Pluralisme Agama. Malang: UIN Maliki Press.
Zainuddin. (2019). Merawat Keberagaman dalam Keragaman. Yogyakarta: Magnum.
Zubedi. (2005). Pendidikan Berbasis Masyarakat: Upaya Menawarkan Solusi terhadap Berbagai Problem Sosial. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.