REPRESENTASI MITOS DALAM FILM HOROR PADA WAKTU MAGHRIB : ANALISIS NARATIF DAN VISUAL REPRESENTASI MITOS DALAM FILM HOROR PADA WAKTU MAGHRIB: ANALISIS NARATIF DAN VISUAL

Isi Artikel Utama

Ahmad Salman Farid

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis representasi mitos dalam film horor pada Waktu Maghrib. Mitos yang terkait dengan Waktu Maghrib sering kali menjadi elemen yang menarik dalam film horor, karena mereka mengandung unsur misteri, kepercayaan, dan ketakutan yang berhubungan dengan konteks budaya dan agama. Dalam penelitian ini, peneliti melakukan analisis naratif dan visual untuk memahami bagaimana mitos tersebut direpresentasikan dalam film horor pada Waktu Maghrib. Penelitian ini berfokus pada elemen-elemen naratif dan penggunaan teknik visual yang digunakan untuk menciptakan atmosfer yang menakutkan. Data penelitian dikumpulkan melalui pengumpulan sampel film horor yang relevan dengan tema Waktu Maghrib. Hasil analisis menunjukkan bahwa representasi mitos dalam film horor pada Waktu Maghrib melibatkan penggunaan simbol, pengaturan waktu, pencahayaan, dan musik yang menciptakan suasana yang gelap, mencekam, dan membangkitkan rasa takut pada penonton. Implikasi penelitian ini memberikan pemahaman yang lebih dalam tentang bagaimana mitos dan budaya terkait Waktu Maghrib dapat dimanfaatkan dalam konteks film horor, serta memberikan wawasan kepada pembuat film dalam menciptakan efek yang efektif dalam menghadirkan ketakutan kepada penonton.

Rincian Artikel

Cara Mengutip
REPRESENTASI MITOS DALAM FILM HOROR PADA WAKTU MAGHRIB : ANALISIS NARATIF DAN VISUAL: REPRESENTASI MITOS DALAM FILM HOROR PADA WAKTU MAGHRIB: ANALISIS NARATIF DAN VISUAL. Jurnal Prodi Ilmu Komunikasi, 2(2), 10-16. https://jurnal.radenfatah.ac.id/index.php/jsikom/article/view/17428
Bagian
Articles

Cara Mengutip

REPRESENTASI MITOS DALAM FILM HOROR PADA WAKTU MAGHRIB : ANALISIS NARATIF DAN VISUAL: REPRESENTASI MITOS DALAM FILM HOROR PADA WAKTU MAGHRIB: ANALISIS NARATIF DAN VISUAL. Jurnal Prodi Ilmu Komunikasi, 2(2), 10-16. https://jurnal.radenfatah.ac.id/index.php/jsikom/article/view/17428